poltekkesdenpasar.com – Punya kulit berjerawat itu emang nggak gampang. Salah pilih skincare dikit, bisa langsung muncul bruntusan atau jerawat makin meradang. Kadang kita udah beli produk mahal, tapi bukannya membaik, kulit malah makin nggak karuan. Padahal niatnya cuma pengin wajah bersih dan sehat kayak orang-orang di iklan.
Nah, biar nggak makin bingung, kamu perlu tahu bahwa kulit berjerawat butuh perawatan khusus yang lembut tapi tetap efektif. Di poltekkesdenpasar.com, kami percaya kalau skincare itu bukan soal ikut-ikutan tren, tapi soal memahami kebutuhan kulit sendiri. Yuk, simak 7 cara merawat kulit berjerawat dengan skincare yang tepat supaya wajah kamu makin tenang dan bebas drama.
1. Pilih Sabun Wajah yang Lembut dan Non-Komedeogenik
Langkah pertama yang paling penting adalah memilih sabun wajah alias facial wash yang sesuai dengan kondisi kulit berjerawat. Hindari sabun dengan busa terlalu banyak, kandungan alkohol tinggi, atau pewangi buatan yang bisa bikin kulit makin kering dan sensitif.
Cari produk yang punya label “non-comedogenic” (nggak nyumbat pori), “gentle cleanser”, atau “for acne-prone skin”. Gunakan dua kali sehari—pagi dan malam. Lebih dari itu bisa bikin kulit iritasi. Kalau kulitmu terlalu kering, jerawat justru bisa makin muncul karena kulit berusaha produksi minyak berlebihan.
2. Gunakan Toner yang Menenangkan, Bukan Menyengat
Banyak orang salah kaprah soal toner. Mereka pikir makin perih, makin ampuh. Padahal untuk kulit berjerawat, toner yang menyengat bisa memperburuk kondisi kulit, apalagi kalau kulitmu lagi meradang.
Pilih toner dengan bahan menenangkan seperti witch hazel, centella asiatica, aloe vera, atau chamomile. Kalau kamu pengin toner yang bantu eksfoliasi ringan, cari yang punya kandungan salicylic acid (BHA) dalam kadar rendah. Tapi pastikan tetap lembut dan nggak bikin kulit terasa ketarik setelah dipakai.
3. Jangan Skip Moisturizer, Meski Kulitmu Berminyak
Banyak yang berpikir kalau kulit berminyak dan berjerawat nggak perlu pakai pelembap. Padahal, itu mitos besar. Justru kulit yang kering karena nggak terhidrasi akan memproduksi minyak lebih banyak, dan itu bisa memperparah jerawat.
Pilih moisturizer yang ringan, teksturnya gel atau lotion, dan pastikan bebas dari minyak mineral atau silikon berat. Kandungan seperti hyaluronic acid, niacinamide, dan ceramide bisa bantu jaga kelembapan tanpa bikin pori-pori tersumbat.
4. Gunakan Spot Treatment Secara Bijak
Spot treatment adalah senjata andalan buat ngempesin jerawat yang lagi aktif. Tapi jangan asal oles semua jenis ke wajah. Pilih yang mengandung bahan seperti salicylic acid, benzoyl peroxide, tea tree oil, atau sulfur.
Gunakan hanya di bagian jerawat yang meradang, dan cukup sehari dua kali. Hindari menggunakannya seperti masker seluruh wajah karena bisa bikin kulit kering parah. Di poltekkesdenpasar.com, kami sering mengingatkan bahwa “lebih banyak” bukan berarti “lebih cepat sembuh”.
5. Eksfoliasi Secara Lembut dan Teratur
Eksfoliasi atau pengelupasan sel kulit mati penting banget biar pori-pori nggak tersumbat. Tapi kalau kulit kamu berjerawat, jangan pakai scrub kasar yang bisa bikin kulit iritasi dan jerawat pecah.
Pilih eksfoliator kimia ringan dengan AHA (seperti lactic acid) atau BHA (seperti salicylic acid), dan gunakan cukup 1–2 kali seminggu. Jangan dipakai tiap hari, apalagi barengan sama bahan aktif lain yang kuat. Kulit juga butuh waktu buat regenerasi.
6. Jangan Lupa Sunscreen Setiap Pagi
Meski cuma di rumah, sunscreen itu wajib. Sinar UV bisa bikin bekas jerawat makin gelap dan memperlambat penyembuhan. Banyak orang takut sunscreen bikin jerawat tambah parah, padahal tinggal pilih jenis yang tepat.
Gunakan sunscreen dengan label non-comedogenic dan oil-free. Pilih yang teksturnya ringan, misalnya dalam bentuk gel atau water-based. Oleskan setiap pagi setelah pelembap, dan reapply kalau kamu banyak aktivitas di luar.
7. Jaga Konsistensi dan Kesabaran
Poin terakhir ini penting banget. Skincare bukan sulap yang bisa ngilangin jerawat semalam. Hasilnya baru kelihatan setelah pemakaian rutin minimal 4–6 minggu. Jadi, jangan langsung ganti produk hanya karena jerawat belum sembuh dalam 3 hari.
Selain itu, jangan coba-coba campur banyak produk baru dalam waktu bersamaan. Kalau muncul reaksi, kamu malah bingung mana penyebabnya. Di poltekkesdenpasar.com, kami selalu ingatkan bahwa sabar dan konsisten adalah kunci dari kulit sehat.
Penutup
Merawat kulit berjerawat butuh pendekatan yang lembut, sabar, dan tentunya pakai produk yang tepat. Hindari tergoda sama tren skincare yang belum tentu cocok dengan kondisi kulitmu. Fokus aja dulu dengan rutinitas sederhana yang memang terbukti aman dan efektif.
Dengan menerapkan 7 cara di atas secara rutin dan sabar, kamu bisa bantu kulitmu lebih tenang dan jerawat pun pelan-pelan menghilang. Dan jangan lupa, selain skincare, gaya hidup juga berpengaruh. Tidur cukup, makan sehat, dan hindari stres berlebihan juga punya peran besar buat kondisi kulit kamu. Yuk, mulai rawat kulitmu dengan lebih bijak!
